Sunday 18 August 2013

Ulasan PT Radiant Utama Interinsco Tbk (RUIS) berdasar LK Q2 2013

Sebelum membahas lebih jauh, perlu kiranya pengenalan apa itu RUIS. Emiten ini bernama lengkap PT Radiant Utama Interinsco Tbk. Lahir sudah cukup lama sejak tahun 1975. Pertama kali emiten ini bergerak dibidang Pengujian Tidak Merusak(non destructive testing). Kemudian berkembang terus terutama semenjak didirikannya PT Summa Prakarsa Corporation pada tahun 1979, yg menberikan layanan jasa pemiliharaan lepas pantai. Yang terakhir ini nantinya dikenal sbg Supraco dan menjadi salah satu tulang punggung RUIS sampai saat ini.
 
Lebih jauh, RUIS mendaftarkan sahamnya  di BEI sejak 2006 dan sampai saat ini usahanya terutama pada bidang:
- Jasa explorasi migas
- Jasa Transportasi/Shipping
- Jasa explorasi lepas pantai
- Jasa tehnik dan konsultasi pembangkit listrik
- Jasa pertambangan
 
Jadi melihat daftar di atas, scope kerja RUIS cukup luas dan sebenarnya sarat dgn penguasaan teknologi.
 

Untuk melihat performa, berikut ditampilkan grafik pendapatan, op income, dan net income sejak tahun 2007.








Kalo diperhatikan di chart revenue dan op income di atas, nampak growth dari pendapatan dan op income dari RUIS terbilang pelan sampai tahun 2011, dan terjadi kenaikan drastis pada tahun 2012. Hal ini disebabkan oleh masuknya setidaknya 5 kontrak kerja sama besar di tahun 2012 di area jasa explorasi dan jasa explorasi lepas pantai yg melibatkan Exxon Mobile, Vico, Total, dan Pertamina. Rata2 kontrak2 tersebut berjalan hingga 2014 dan 2015. Sehingga kiranya di 2013 masih akan dinikmati penjualan dan operating profit yg lumayan untuk perkembangan RUIS. Untuk investasi 5 tahun ke depan, tentunya kita akan mengharapkan adanya kontrak-kontrak baru yg menjamin masa depan RUIS selepas 2015. Resiko yg terkait tentunya adalah masa depan minyak dan pertambangan di Indonesia sendiri yg nampaknya sedang mengalami kegalauan akhir2 ini.
 
Khusus untuk Net Income, grafiknya nampak tidak sync sampai 2011 yaitu terus menerus terjadi penurunan sementara op income harusnya stabil. Jika anda menelisik lebih dalam, maka akan terlihat adanya beban keuangan yg membesar sampai 2011 dan rugi2 kurs. Beban keuangan ini nampaknya adalah masalah lama yg membelit emiten satu ini. Nanti di table key ratio akan terlihat long term debt ratio yg tinggi, walau trend mulai bergerak menurun.
 
Grafik asset dan ekuiti ditampilkan berikut ini.



Nampak pada grafik di atas, asset bertumbuh dari tahun ke tahun. Hal in wajar mengingat spending dari Capex yg dikeluarkan RUIS. Demikian halnya dengan equity yg bergerak lambat, tak lain dan tak bukan adalah karena slow increase di laba bersih yg membuat lambatnya pertumbuhan ekuiti.
 
Sekarang mari kita lihat hasil terbaru dari semester 1 tahun 2013
 
 
Growth YoY
Equity Growth 15.66%
EPS Growth 69.27%
Revenue Growth 26.34%
Cash Growth 33.91%
 
Nampak empat bilangan utama pertumbuhan terlihat positif. Secara keluruhan table pertumbuhan dari tahun ke tahun saya tampilkan sebagai berikut.
 
 
Growth 2013(est) 2012 2011 2010 2009 2008 Average up to 2012 Average up to 2013
Equity Growth 9.71% 12.31% -1.00% 1.42% 4.69%
4.35% 5.43%
EPS Growth 95.96% 792.42% -75.18% -29.17% 0.00%
172.02% 156.81%
Revenue Growth 7.28% 37.67% 11.05% 1.02% -11.96%
9.44% 9.01%
Cash Growth 85.88% -3.07% 1.48% -2.28% -25.62%
-7.37% 11.28%
 
Sedangkan bilangan ratio penting yg merupakan indicator kekuatan fundamen dari RUIS saya tampilkan berikut ini.
 
 
Key Ratios 2013(mrq) 2012 2011 2010 2009 2008 Average up to 2012 Average up to 2013
Op Profit Margin 8.86% 7.95% 5.13% 4.26% 5.29% 5.08% 5.54% 6.09%
Net Profit Margin 3.31% 1.82% 0.34% 1.22% 1.79% 2.55% 1.55% 1.84%
Return on Asset 2.32% 2.48% 0.41% 2.16% 3.30% 4.86% 2.64% 2.59%
Retun on Equity 10.91% 12.25% 1.89% 5.99% 8.82% 14.92% 8.78% 9.13%
Return on Capital 6.23% 6.43% 0.86% 1.12% 2.45% 5.28% 3.23% 3.73%
Current Ratio 111.98% 107.84% 109.94% 149.17% 207.31% 198.47% 154.55% 147.45%
Quick Ratio(Acid Test) 1.11 1.07 1.08 1.46 2.05 1.97 1.53 1.46
Long Debt to Equity 75.05% 90.71% 120.29% 50.00% 81.28% 95.63% 87.58% 85.49%
 
Nampak sejak tahun 2012 terjadi perbaikan profit margin dari RUIS yg menunjukan perbaikan manajemen biaya dari RUIS. Dan seperti disebutkan di muka, long term debt ratio masih merupakann concern emiten ini.
 
Memasuki masalah valuasi, agak berat mengingat pertumbuhan emiten ini yg mixed. Untuk EPS 2013, annualized berdasar hasil semester 1 ada di kisaran 73.8 sementara konsensus ada di 93.7. Saya memilih menggunakan annualized sebagai basis valuasi.
Long term growth cukup puzzling, walau EPS growth tinggi tapi ekuiti masih pelan. Saya mengambil angka 10% dengan harapan masih ada kelangsungan kontrak baru selepas 2015, sehingga angka ini bisa dianggap konservatif.
PER 5 th terakhir, terendah ada di 7.6 dan tertinggi di 52.2. Sehingga median ada di 30. Saya memilih angka 17 sebagai acuan konservatif.
 
Dengan mengesampingkan deviden, hitungan arus kas terdiskon adalah sbb:
 
 
EPS n+1 81
EPS n+2 89
EPS n+3 98
EPS n+4 108
EPS n+5 119
Total EPS 5 Tahun 496


Deviden Pay(Average 5yrs) 0.00%


Harga Thn ke-5 2,021


Risk Premium + Risk Free Rate% 15%


Harga Thn ke 5 (+ Deviden) 2,021


Harga Wajar Thn n+4 1,760
Harga Wajar Thn n+3 1,533
Harga Wajar Thn n+2 1,335
Harga Wajar Thn n+1 1,163
Harga Wajar Thn n 1,013
V/P 3.97


Valuasi RUIS
Harga Terakhir 255


DCF Value 1,013
Diskon DCF % 75%
 
Nampak harga saat ini cukup jauh di bawah fair value-nya.
 
Dengan rumus graham, harga saat ini adalah:
 
Graham Value 1,139
Diskon Graham % 78%
 
Juga sepakat terdiskon dikisaran 75-78% dari fair value-nya.
 
Analisa PEG, menunjukkan
 
PEG 0.35
Arti Rasio PEG MURAH
 
RUIS masih murah dgn potensi upside yg ada.
 
Anyway walau murah, silahkan diperhatikan fakta2 fundamental yg disebutkan di depan karena harga tidak senantiasa bergerak mengikuti murah tidaknya sebuah valuasi, tapi mengikuti pula growth dan fundamental dari emiten bersangkutan.

Saturday 17 August 2013

Ulasan PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk(AISA) berdasar LK Q2 2013

Sebelumnya saya mengucapkan "Dirgahayu Kemerdekaan RI ke 68". Semoga Allah membaikkan masyarakat Indonesia sehingga darinya muncul pemimpin2 yang amanah dan membawa bangsa ini ke arah yg semakin baik. Amin.
Pagi-pagi saya iseng membuka2 website idx dan melihat dibagian pengumuman emiten, laporan keuangan AISA terbaru sudah keluar. Tanggal tercatat adalah 15 Agustus jadi masih hangat dan bahkan belum dipindahkan ke bagian laporan keuangan.

Sebelum membahas jauh tentang AISA, mungkin perlu direfresh dulu bahwa emiten yang bernama Tiga Pilar Sejahtera Food tbk ini bergerak di produk-produk bahan makanan. Produknya mulai dari bahan makanan setengah jadi seperti Mie Kering dua telor yg banyak dipakai di abang2 penjual mie tek-tek, Mie Snack seperti mie Kremez, HahaMie (ada yg pernah nemu ?), juga snack terkenal Taro snack yg baru saja diakuisisi oleh AISA dari Unilever di th 2012, juga beras, dan bahkan sampai ke CPO. Kalo hendak melihat gambaran sekilas line-up produknya, screenshot dari cover LK 2012 mungkin cukup representative:






Secara visual, grafik pertumbuhan penjualan, op income, dan net income dari AISA cukup manis dilihat dari tahun ke tahun. Seperti tampil dalam chart2 berikut ini.





Demikian juga penampilan grafik pertumbuhan aset seperti terlihat berikut ini.
Pertumbuhan ekuitas sendiri agak mixed up dengan lonjakkan tinggi yg diikuti istirahat sesaat walau tidak berujung minus. Tapi secara keseluruhan growth rata2nya cukup tinggi seperti terlihat pada grafik di bawah.



Agar bisa mencerna lebih baik, ditampilkan summary growth dalam tabel berikut.
 
Growth 2013(est) 2012 2011 2010 2009 2008 Average up to 2012 Average up to 2013
Equity Growth 25.88% -2.78% 208.19% -9.07% 62.08%
64.61% 56.86%
EPS Growth 27.42% -2.70% 80.49% 105.00% 0.00%
45.70% 42.04%
Revenue Growth 29.83% 56.76% 148.55% 32.26% 9.00%
61.64% 55.28%
Cash Growth -12.32% -83.90% 4014.04% -28.32% -20.93%
970.22% 773.71%
Nampak walau ada ketersendatan di Equity growth tapi growth rata berada di atas 50%, sementara growth EPS ada di atas 40%. Ketinggian laju pertumbuhan ini memungkinkan AISA adalah sebuah emiten yg sedang bertumbuh macam ABG.
Summary 1, 3th, 5th growth juga ditampilkan dalam table berikut:
 
Average 1yr (ttm) 3yr 5yr
Average Equity Growth 28.35% 77.10% 56.86%
Average EPS Growth 43.34% 35.07% 42.04%
Average Revenue Growth 38.70% 78.38% 55.28%
Average Cash Growth -80.48% 1305.94% 773.71%
Sementara itu laporan Q2 menunjukkan perkembangan yg masih bagus, sementara banyak emiten mengalami kemunduran laba di semester ini:
 
Growth YoY QoQ Q1'13vsQ1'12
Equity Growth 28.35% 21.26% 12.71%
EPS Growth 43.34% 108.50% 37.50%
Revenue Growth 38.70% 108.70% 48.05%
Cash Growth -80.48% -8.14% 81.86%
Nampak cash growth pada semester ini menurun dibanding tahun lalu. Bila kita tengok, salah satu penyebabnya adalah banyaknya pembayaran hutang jangka pendek dan jangka panjang yg terjadi di Q2 2013.
 Nampak dalam ulasan free cash flow berikut, cash flow from operation masih postive dan meningkat dari akhir tahun lalu, tapi muncul pembayaran hutang yang ditampilkan besarnya angka negative pada baris net borrowing:
 
Free Cash Flow Calc 2013(mrq) 2012 2011 2010 2009 2008 Average up to 2012 Average up to 2013
Cash Flow From Operation 153650 109316 29662 -18659 86375 43897 50118.2 72068.8
CFO Growth 40.56% 268.54% 258.97% -121.60% 96.77%
125.67% 108.65%
Capital Expenditure -80,288 -254,968 -377,955 -21,489 -53,773 -171,079 -175853 -159925
After Tax Net Interest Payment -27414 -42467 -23045 -4209 -28 -30 -17437 -19433
Free Cash Flow to Firm 100776 -103185 -325248 -35939 32630 -127152 -111779 -76353
FCFF Growth 197.67% 68.27% -805.00% -210.14% 125.66%
-315.62% -187.30%
Net Borrowing -911760 -66331 510673 185133 237256 156853

Free Cash Flow to Equity -838398 -211983 162380 144985 269858 29671 78982.20 -73914.50
FCFE Growth -295.50% -230.55% 12.00% -46.27% 809.50%
136.17% 49.84%
Pembayaran hutang baik jangka pendek dan jangka panjang ini cukup baik karena akan meningkatkan ratio current ratio dan long term debt to equity ratio yg memang selama ini tidak favorable karena besarnya hutang2 AISA sebelumnya. Secara lengkap ratio penting AISA yg menunjukkan semakin membaiknya kekuatan financial emiten ini ditampilkan dalam table berikut:
 
Key Ratios 2013(mrq) 2012 2011 2010 2009 2008 Average up to 2012 Average up to 2013
Op Profit Margin 15.59% 16.73% 17.56% 17.83% 17.68% 23.10% 17.45% 17.08%
Net Profit Margin 7.53% 7.69% 7.24% 10.67% 6.52% 7.66% 8.03% 7.93%
Return on Asset 3.08% 5.46% 3.53% 3.88% 2.22% 3.68% 3.77% 3.64%
Retun on Equity 6.18% 12.24% 7.15% 13.07% 5.49% 9.59% 9.49% 8.83%
Return on Capital 5.42% 8.32% 4.88% 6.39% 2.97% 5.81% 5.64% 5.60%
Current Ratio 197.50% 126.95% 189.35% 128.50% 120.33% 87.34% 141.28% 152.53%
Quick Ratio(Acid Test) 1.98 0.77 1.53 0.47 0.57 0.34 0.84 1.06
Long Debt to Equity 13.98% 33.84% 46.62% 104.46% 84.89% 64.97% 67.45% 57%
Devidend Payout Ratio
9.03% 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% 2.26%
Nampak Quick Ratio(Acid Test) juga membaik di most recent quarter 2013 dibandingkan value tahun lalu yg berada dibawah angka 1.
Bagaimana dengan valuasi? EPS 2013 annualized saat ini berada di kisaran 91.74. Untuk EPS 2013 Konsensus, sayangnya cuma tercatat satu analisa yg ada di bloomberg yaitu menaruh EPS 2013 di 83.29. Saya akan memilih memakai annualized pada AISA ini.
PER 5th terendah ada di 6.67 dan tertinggi di 18.26. Untuk amannya saya akan mengambil di median 13 untuk PER 5th yg akan datang.
Melihat growth yg begitu tinggi, rule of thumb yg beredar di buku2 saham maupun blog2 saham Indonesia, kebanyakan menyarankan mengambil angka 15% agar konservative. Walau terusterang untuk tipe highgrowth angka 15% adalah sangat konservative sehingga umumnya fair value yg didapat akan rendah dan sulit mencari saat dimana harga berada di harga diskon.
Sebagai gambaran, dgn angka 15%, maka rumus graham memberi intrinsic value ada di
Graham Value 1,913
Diskon Graham % 30%
Jadi saat ini, AISA terdiskon 30% dari fair value-nya.
Kalo menggunakan PEG, maka
 
PEG 0.97
Arti Rasio PEG WAJAR
AISA mendapatkan penilain wajar.
Sedang metode arus kas terdiskon akan memberikan angka yg sangat konservative.
 
EPS n+1 106
EPS n+2 121
EPS n+3 140
EPS n+4 160
EPS n+5 185
Total EPS 5 Tahun 711


Deviden Pay(Average 5yrs) 2.26%


Harga Thn ke-5 2,399


Risk Premium + Risk Free Rate% 15%


Harga Thn ke 5 (+ Deviden) 2,403


Harga Wajar Thn n+4 2,093
Harga Wajar Thn n+3 1,823
Harga Wajar Thn n+2 1,588
Harga Wajar Thn n+1 1,383
Harga Wajar Thn n 1,205
V/P 0.90


Valuasi AISA
Harga Terakhir 1340


DCF Value 1,205
Diskon DCF % -11%
Yaitu saat ini AISA pada angka sekitar fair valuenya atau malah lebih mahal 11%.
Jika anda bermaksud lebih linient seperti Phil Town dengan menyematkan angka growth yg lebih tinggi, mungkin anda akan mendapatkan fair value yg favorable untuk entry tetapi resiko juga naik.
Ini hanya sekedar sharing di hari kemerdekaan 17 Agustus 2013.Kebetulan AISA juga banyak mendapatkan penghargaan di 2012, salah satunya sebagai salah satu perusahaan pendorong dan penggerak pelaksanaan program MP3EI (Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia) oleh Kementerian Koordinator Perekonomian Republik Indonesia. Salam Merdeka.